Ada dua kabar mengagetkan dari Valentino Rossi. Pertama, dia akan selekasnya diresmikan untuk pembalap baru Petronas Yamaha SRT. Ke-2, dia diberitakan akan membuat team sendiri di MotoGP.
Dikabarkan GPOne serta The Race, Rossi telah lakukan beberapa tatap muka intens semenjak minggu kemarin dengan Razali Razlan (CEO Petronas Yamaha) serta Lin Jarvis (Managing Director Yamaha) di tempat VR46 yang terdapat di Tavullia, Italia. Ini untuk mengulas kepindahannya ke ke team satelit Yamaha itu.
Peresmiannya akan dilaksanakan pada Kamis (24/9) lusa di Barcelona, dimana sesudahnya akan ada persiapan menyongsong MotoGP Catalunya yang diadakan pada 25-27 September.
Gagasannya, Rossi akan dikontrak semasa satu tahun, yaitu hanya untuk balapan MotoGP 2021.
Simak juga: Adiknya Dirumorkan ke Ducati, Ini Kata Valentino RossiBukan tanpa ada fakta Rossi hanya dikontrak satu tahun oleh Petronas Yamaha. Hal tersebut karena dia merencanakan mempunyai team sendiri di MotoGP 2022.
Awalnya, team punya Rossi, Sky Racing Tim VR46, telah tampil di Moto2 serta Moto3. Adanya reorganisasi MotoGP 2022, hal tersebut buka peluang buat team baru masuk kesana, termasuk juga Sky Racing Tim VR46.
Beritanya, Rossi akan tempatkan adiknya, Luca Marini, untuk salah satunya pembalap. Belum tahu apa Rossi akan membalap di team kepunyaannya atau mungkin tidak.
Tentang berita masalah teamnya masuk di MotoGP, Rossi telah mengulasnya minggu kemarin. Tetapi dia akui harus pelajarinya dahulu.
Luca Marini.
“Tetapi di 2022, MotoGP akan lakukan banyak perkembangan jadi kami harus pahaminya. Sekarang ini, kami bahagia dapat tampil di Moto3 and Moto2, sebab di situlah dimensi kami sekarang ini. Untuk ke MotoGP, kami harus lakukan cara selanjutnya. Itu tidak gampang,” tuturnya.
Terdapat beberapa isu berkaitan pabrikasi mana yang akan menyangga motor teamnya seandainya masuk di MotoGP. Yamaha pasti dihubungkan dengan ini, tetapi Suzuki yang dimanajeri rekan Rossi, Davide Brivio, diunggulkan.